Puluhan Asosiasi Industri di Amerika Serikat Ramai-ramai Menolak Kebijakan Tarif Presiden Trump

Puluhan Asosiasi Industri di Amerika Serikat Ramai-ramai Menolak Kebijakan Tarif Presiden Trump
Puluhan Asosiasi Industri di Amerika Serikat Ramai-ramai Menolak Kebijakan Tarif Presiden Trump. Lebih dari 60 asosiasi industri di Amerika Serikat (AS) meluncurkan koalisi untuk menentang kenaikan tarif perdagangan yang diterapkan oleh Presiden AS Donald Trump.
Americans for Free Trade meluncur setelah Trump kembali menambah tarif impor untuk miliaran dollar AS produk.

“Banyak kelompok kepentingan lain sebelumnya menduga tidak akan sejauh dan sedalam ini. Tapi, penerapan tarif yang terus bertambah menyebabkan semua orang berkata, ‘Ini sudah cukup,”kata Nicole Vasilaor, dari National Marine Manufacturers Association kepada Reuters.
Trump memberlakukan tarif impor 25% pada barang-barang impor dari China senilai US$ 50 miliar. Sebagian merupakan mesin industri dan bahan elektronik setengah jadi seperti semikonduktor.

Selain angka ini, daftar barang impor yang bernilai US$ 200 miliar pun akan kena tarif. Sebagian barang ini adalah barang-barang konsumsi.

Ancaman tambahan tarif US$ 267 miliar menyusul pada akhir pekan lalu. Total nilai ini bahkan sudah menunjukkan seluruh nilai impor AS dari China.
Dengan segala kenaikan tarif ini, Trump menuntut agar China memperhatikan hak kekayaan intelektual produk-produk AS.

Donald Trump juga meminta China mengurangi surplus perdagangan terhadap AS, serta memperluas akses perusahaan-perusahaan AS ke negara dengan penduduk terbesar dunia ini.

Pemerintah China mengancam akan membalas kenaikan tarif impor yang diterapkan oleh Trump.
Koalisi pebisnis AS ini antara lain juga terdiri dari American Petroleum Institute yang merupakan perwakilan dari Exxon Mobil Corp dan Chevron Corp. Industri ritel lewat Retail Industry Leaders Association pun masuk dalam koalisi ini

Comments

Popular posts from this blog

Warga Zimbabwe Dilarang Berkerumun, Cegah Penyebaran Kolera

Ini Narkoba yang Dikonsumsi Ozzy Albar

Eks Penyerang Juventus Pulang Kampung ke Bulgaria